Tidak Boleh Menahan Kentut – Kentut atau buang angin adalah hal yang normal dan sehat untuk dilakukan. Rata-rata, seseorang kentut 15 kali sehari dan jumlahnya bisa mencapai hingga 40 kali.
Kentut disebabkan oleh udara dan gas tubuh yang terperangkap. Meskipun ini adalah proses yang sepenuhnya normal, hal ini terkadang bisa menimbulkan keributan dan rasa malu.
Itulah alasan mengapa kebanyakan dari kita mencoba untuk menahannya. Apalagi jika sedang berada di tengah keramaian. Banyak yang akhirnya memutuskan untuk menahan kentut lantaran malu dan takut. Namun, melakukan hal tersebut mungkin bukan ide yang bagus.
Tidak Boleh Menahan Kentut
Menahan kentut dapat menyebabkan beberapa masalah besar. Bahkan bisa berakibat fatal jika dilakukan secara sering. Dilansir dari Brightside, Minggu (1/10/2023) berikut ini deretan alasan mengapa sebaiknya Anda tidak menahan kentut, apa saja?
1. Tubuh Anda mungkin menyerapnya kembali
Ketika Anda memaksa tubuh Anda untuk menahan kentut, tubuh hanya memiliki sedikit pilihan, salah satunya adalah menyerapnya kembali. Itu dimasukkan ke dalam sirkulasi lagi dan keluar melalui napas Anda.
2. Dapat menyebabkan nyeri dan mulas
Saat Anda mengontraksikan otot untuk mencegah kentut keluar, hal ini akan menimbulkan tekanan di dalam tubuh dan dapat menyebabkan rasa sakit, gangguan pencernaan, dan mulas. Jika dilakukan secara rutin, hal ini juga dapat menyebabkan pembengkakan pada saluran pencernaan Anda.
3. Ini memengaruhi kesehatan usus besar Anda

Kentut menghilangkan tekanan dalam tubuh Anda. Meskipun kentut baik untuk usus besar, menahannya dapat mengiritasi usus besar dan juga memicu wasir.
4. Ini akan membuat Anda merasa kembung sepanjang waktu
Meskipun masih menjadi perdebatan apakah menahan kentut membuat Anda benar-benar kembung atau tidak, diketahui bahwa menahannya keluar akan membuat perut Anda terasa kembung sepanjang waktu. Jadi sebaiknya berhenti mencoba untuk menahannya.
5. Ini mungkin menandakan masalah yang lebih buruk
Meskipun kentut adalah hal yang normal dan menyehatkan, pola dan baunya sebenarnya dapat menunjukkan potensi masalah kesehatan, seperti intoleransi makanan dan masalah pencernaan. Kentut yang sangat bau juga menunjukkan tingginya kandungan sulfur dalam makanan Anda.
Trik yang bisa dilakukan untuk menghindari kentut yang bau dan keras

Nah, jika kalian ingin terhindar dari kentut yang baru dan berbunyi nyaring berikut deretan trik yang bisa dilakukan.
Hindari minum minuman berkarbonasi karena menghasilkan lebih banyak gas dalam tubuh Anda.
Makanlah dalam porsi kecil dan kunyah perlahan.
Konsumsilah makanan seperti pisang, kentang, sereal, dan gandum secara rutin untuk mencegah kentut berbau tidak sedap.
Perlu diperhatikan bahwa jika kentut Anda terasa nyeri atau terasa tidak normal bagi Anda, Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter.
6 Penyebab Kentut Bau Telur Busuk dan Bangkai, Bisa Jadi Efek Makanan hingga Tanda Penyakit

Kentut adalah hal lazim yang terjadi dalam hidup manusia. Biasanya manusia kentut sekitar lima hingga 15 kali kali dalam sehari. Namun, ada kalanya kentut bau busuk dan menjijikan sementara di hari-hari lain tidak begitu. Kok bisa seperti itu ya?
Kentut merupakan gas hasil produksi pencernaan di usus. Saat mencerna makanan usus menghasilkan gas seperti hidrogen, hidrogen sulfida, karbon dioksida, amonia, dan metana. Terkadang tidak menimbulkan bau tapi bisa juga bau.
“Ketika semua gas gabungan keluar, kadang-kadang yang keluar adalah bau tidak sedap,” kata ahli gastroenterologi, Abhijeet Waghray.
Nah, jika terus menerus kentut bau telur busuk dan tajam, bisa jadi berikut penyebabnya seperti mengutip Insider.
1. Penyebab Kentut Bau Bisa Jadi Makan Terlalu Cepat
Kebiasaan makan dengan cepat bisa membuat seseorang menelan lebih banyak udara. Alhasil, lebih banyak gas yang dihasilkan di saluran pencernaan.
Nah, kondisi itu berpotensi menjadi penyebab kentut bau seperti disampaikan dokter David Prologo.
Bila Anda terlalu sering makan cepat, kata David, coba perlahan-lahan makan. Kunyah pelan-pelan sehingga makanan jadi lebih mudah dicerna di sistem pencernaan Anda.
Penyebab Kentut Bau Busuk Lainnya

2. Konsumsi Makanan Tertentu
Jenis makanan tertentu juga menyebabkan kentut lebih bau. Biasanya makanan yang kaya serat, seperti kacang-kacangan, sayuran hijau, dan buah-buahan.
Ketika bakteri usus Anda memecah serat, ada beberapa gas termasuk hidrogen, karbon dioksida, dan metana yang dilepaskan. Kondisi ini dapat menyebabkan kentut bau.
Lalu, makanan yang kaya sulfur seperti bawang merah, brokoli, dan kol juga bisa menimbulkan bau gas.
Saat makanan ini dicerna, senyawa belerang dilepaskan menyebabkan gas berbau belerang, mudahnya seperti bau telur busuk seperti diungkapkan dokter Heather Moday.
Secara medis, makan makanan yang kaya serat serta brokoli dan kawan-kawannya tidak menjadi masalah.
Namun, jika ada acara tertentu misal menginap bersama orang lain atau business trip, konsumsi makanan tersebut dalam level sedang.
“Makan tidak berlebihan makanan yang disebut di atas bisa membantu mengurangi kejadian kentut bau busuk,” kata Moday.
Cek Lagi Apa Saja Penyebab Kentut Bau Busuk
3. Intoleransi Makanan
Makanan tertentu yang sulit untuk dipecah di saluran pencernaan menyebabkan intoleransi makanan.
Intoleransi yang kerap ditemui adala intoleransi laktosa, yakni kondisi ketika tubuh seseorang tidak menghasilkan cukup enzim untuk mencerna laktosa.
Laktosa adalah jenis gula yang biasa ditemukan pada susu dan olahannya.
“Ini bisa membuat bau kentut jadi busuk,” kata Moday.
Bisa juga seseorang alami intoleransi gluten lalu bikin kentut lebih bau daripada biasanya.
Gluten adalah salah satu jenis protein yang terdapat pada gandum dan jelai.
Protein ini umumnya digunakan untuk menambah tekstur serta rasa pada makanan seperti pasta, roti, dan sereal.
4. Konstipasi
Sulit buang air besar (BAB) atau konstipasi juga bikin kentut yang keluar aromanya bau busuk.
“Ketika feses tetap berada di usus besar lebih lama dari biasanya sekitar 36 jam, bakteri terus memecah serat dan melepaskan gas,” kata Moday.
Jika ini terjadi, segera atasi hal ini. Bisa dengan memperbanyak minum air putih, menambah asupan serat (wanita disarankan makan serat 25 gram dan pria 38 gram sehari).
Jangan lupa, juga berolahraga untuk membantu pergerakan usus agar lebih mudah BAB.
Obat Bisa Jadi Penyebab Kentut Bau Telur Busuk
5. Konsumsi Obat Tertentu
Jika kentut berbau usai menjalani konsumsi obat, bisa jadi itulah penyebabnya.
Ada obat dan suplemen yang memengaruhi cara makananan bergerak di saluran pencernaan.
Nah, hal itulah yang bisa membuat kentut jadi lebih bau. Biasanya yang bikin kentut bau itu obat antasida, obat diare, pereda nyeri.
6. Penyakit Tertentu
Bila sudah mengubah diet serta tak mengonsumsi obat tapi kentut masih bau, sebaiknya bisa berkonsultasi ke dokter.
“Ada beberapa kasus di mana kentut pasien berbau busuk bisa jadi ada indikasi karena infeksi usus atau masalah pencernaan,” kata Waghray.
Beberapa penyakit yang bisa pengaruhi aroma kentut:
Irritable bowel syndrome (IBS)
Kanker usus besar
Pendarahan usus
Polip pada usus
“Jika kentut tetap bau meski sudah perbaiki makan, cara makan, dan lainnya, konsultasikan ke dokter untuk membantu mengidentifikasi ada tidaknya penyebab lain,” kata Prologo.
Credit : Liputan6.com
[…] […]