Kronologi KKB Tembak 2 Anggota Brimob di Puncak Jaya hingga Tewas, Kontak Senjata Sempat Terjadi

Estimated read time 2 min read

beritapatriot – Kronologi KKB Tembak 2 Anggota Brimob di Puncak Jaya hingga Tewas, Kontak Senjata Sempat Terjadi

Kasatgas Humas Damai Cartenz Kombes Pol.

Yusuf Sutejo mengungkapkan anggota KKB pelaku penembakan terhadap dua anggota Brimob di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, adalah kelompok Ternus Enumbi.

baca juga : Kapolri Tegaskan Komitmen Berantas Premanisme

Kombes Pol. Yusuf mengatakan bahwa penembakan terjadi saat kedua korban mengendarai sepeda motor di sekitar kampung Usir.

Menurut dia, sempat terjadi baku tembak karena warga di Kampung Usir mendengar suara letusan senjata api di antara kedua belah pihak.

Sebelumnya, anggota KKB bernama Bumi Wolo Enumbi ini tewas saat prajurit TNI melakukan penindakan di Kampung Kalome, Ilamobrawi, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, Sabtu (10/5).

baca juga : Menang di Markas Espanyol,Barcelona Raih Gelar Juara LaLiga

Aparat gabungan saat ini, kata Kombes Pol. Yusuf, masih melakukan penyisiran dan pengejaran di sekitar kawasan tersebut.

Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani Kamis (15/5) malam membenarkan adanya insiden yang menyebabkan kedua personel Brimob gugur.

baca juga : Tarif Impor AS-China Turun, Indonesia Ambil Peluang Lobi Trump

Prajurit TNI juga sudah memasuki sejumlah kampung di Distrik Sugapa, yakni Kampung Titigi, Ndugusiga, Jaindapa, Sugapa Lama, dan Zanamba, untuk melakukan misi damai berupa pelayanan kesehatan dan edukasi kepada masyarakat serta mengamankan rencana pembangunan jalan ke Hitadipa.

Kedatangan tersebut dimanipulasi KKB dengan menyebarkan informasi bahwa kedatangan TNI akan mengancam nyawa masyarakat.

“KKB juga menjadikan warga sebagai tameng,” kata Letkol Inf Iwan .

Kepala Suku Kampung Sugapa Melianus Wandegau mengatakan, KKB memang memanipulasi kehadiran aparat keamanan sebagai ancaman, padahal kenyataannya aparat hadir dengan niat tulus membantu masyarakat.

sumber : Bangun Santoso

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Lebih Banyak Dari Penulis

+ There are no comments

Add yours