Rudal Iran Hantam Blok Apartemen di Tel Aviv, 86 Warga Israel Dilarikan ke Rumah Sakit

Estimated read time 2 min read

Rudal Iran – Serangan balistik Iran ke Israel memuncak dengan serangan langsung ke jantung Tel Aviv. Sebuah rudal menghantam sebuah blok apartemen di wilayah utara kota itu, menyebabkan kehancuran besar dan melukai puluhan warga sipil.

Serangan ini tercatat sebagai salah satu yang paling merusak sejak dimulainya eskalasi militer antara kedua negara.

Rudal tersebut menghantam lantai atas gedung apartemen berlantai tiga hingga empat, menciptakan lubang besar dan memporakporandakan bagian dalam bangunan.

Dinding beton jebol, jendela-jendela hancur berantakan, dan ledakan dahsyat mengakibatkan perabotan dalam apartemen beterbangan hingga tersangkut di pepohonan yang tumbang di luar gedung.

Puing-puing bangunan berserakan di jalanan, sementara alat berat dan tim penyelamat mulai bekerja sejak Minggu pagi untuk membersihkan lokasi dan mencari kemungkinan korban yang terjebak. Kru CNN di lokasi melaporkan suasana mencekam dengan aktivitas evakuasi dan pencarian yang masih berlangsung.

Menurut data terbaru dari Kementerian Kesehatan Israel, sebanyak 86 orang dilarikan ke rumah sakit akibat serangan ini, dikutip dari CNN, Minggu (22/6/2025).

Dari jumlah tersebut, dua orang mengalami luka sedang, 77 luka ringan, dan empat lainnya mengalami gangguan kecemasan. Tiga korban masih dalam perawatan intensif hingga Minggu pagi.

Rudal Iran Targetkan 1 Bangunan

Rudal Iran Targetkan 1 Bangunan
Rudal Iran Targetkan 1 Bangunan

Juru bicara kepolisian Israel, Dean Elsdunne, menyatakan bahwa rudal-rudal Iran tidak hanya menargetkan satu bangunan, melainkan mengenai beberapa blok permukiman di kawasan padat penduduk di Ramat Aviv, Tel Aviv. Lokasi serangan sangat dekat dengan pusat perbelanjaan dan sekolah, menambah kepanikan di kalangan warga sipil.

Polisi dan petugas tanggap darurat masih melakukan pencarian di antara reruntuhan dan mengumpulkan pecahan rudal sebagai bagian dari investigasi. Mereka juga menunggu laporan dari keluarga yang kehilangan kontak dengan anggota keluarga yang tinggal di area terdampak.

Sejak Iran memulai serangan balasannya terhadap Israel pada 13 Juni, tercatat sudah 2.835 warga Israel dilarikan ke rumah sakit, termasuk 23 orang luka parah, 107 luka sedang, dan lebih dari 2.500 mengalami luka ringan. Di samping korban fisik, lebih dari 100 warga tercatat mengalami kecemasan akibat rentetan serangan udara yang terus terjadi.

Serangan ini menandai peningkatan tajam dalam eskalasi militer antara Teheran dan Tel Aviv, serta memperkuat kekhawatiran bahwa konflik ini bisa meluas lebih jauh dan menyeret lebih banyak korban sipil di kedua belah pihak. Pihak berwenang Israel mengatakan mereka tengah mengevaluasi respons lanjutan terhadap serangan ini.

 

Credit : Liputan6.com

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Lebih Banyak Dari Penulis

+ There are no comments

Add yours