Bertemu Presiden Palestina, Jokowi Kutuk Keras Penindasan Israel

Estimated read time 2 min read

Bertemu Presiden Palestina, Jokowi Kutuk Keras Penindasan Israel –

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi, Sabtu (11/11/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi mengutuk keras tindakan keji Israel terhadap warga sipil Palestina. Menurutnya tindakan tersebut merupakan pelanggaran hukum internasional secara serius sekaligus menyalahi nilai-nilai kemanusiaan.

“Indonesia berkomitmen mendukung Palestina secara optimal dan konkret. Kekerasan harus segera dihentikan. Pemindahan paksa warga sipil harus diakhiri dan aturan kemanusiaan harus segera diberikan,” kata Presiden Jokowi dalam pernyataannya melalui Sekretariat Presiden di Jakarta, Minggu (12/11).

KTT Luar Biasa OKI tersebut digelar di King Abdulaziz Internasional Convention Center (KAICC) di Riyadh. Arab Saudi menjadi tuan rumah pertemuan puncak gabungan luar biasa Liga Arab dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Riyadh.

Pertemuan tersebut secara spesifik akan membahas persoalan di Jalur Gaza. KTT gabungan tersebut akan menggantikan dua pertemuan terpisah yang semula dijadwalkan berlangsung pada Sabtu dan Minggu berturut-turut, kata Kemlu Arab Saudi.

Selanjutnya, Jokowi mengaku sedih dengan kondisi kemanusiaan di Gaza yang makin memburuk akibat kekejaman Israel serta intimidasi yang terus terjadi terhadap warga sipil Palestina di Tepi Barat.

“Tindakan keji ini adalah pelanggaran serius terhadap hukum internasional dan nilai-nilai kemanusiaan,” katanya.

Presiden Jokowi juga menegaskan bahwa Indonesia mengecam keras kekejaman Israel terhadap Palestina.

Menurut Presiden Jokowi, tidak ada satu pun alasan yang dapat membenarkan pembunuhan massal dan pemindahan paksa warga Palestina dari tanahnya. Ia mengatakan Indonesia berkomitmen mendukung penuh Palestina secara optimal dan konkret.

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Lebih Banyak Dari Penulis

+ There are no comments

Add yours