Harga Emas Dunia Terjun Bebas Akibat Data Perumahan AS Membaik

Estimated read time 2 min read

Harga Emas – Harga emas dunia merangkak turun pada perdagangan hari selasa karena data awal perumahan di Amerika Serikat   membaik dan nilai tukar dolar AS  menguat.

Saat ini pelaku pasar tengah menanti pidato Gubernur Bank Sentral AS atau the Fed Jerome Powell di Capitol Hill yang akan menjadi isyarat kebijakan suku bunga.

Harga emas dunia di pasar spot turun 0,7 % ke posisi USD 1.936,98 per ons pada pukul 14.26 EDT (18.26 GMT).

Sedangkan harga emas berjangka AS melemah 1,2 % menjadi USD 1.947,7 per ons.

Data pembangunan perumahan di AS melonjak pada Mei ke level tertinggi dalam lebih dari setahun.

RJO Futures Daniel Pavilonis menjelaskan, angka ledakan data perumahan telah membebani pasar emas, yang relatif lemah setelah keputusan suku bunga terakhir yang dilakukan Bank Sentral AS.

“Perang di Ukraina tampaknya relatif terkendali, rantai pasokan berkurang, suku bunga dinormalisasi, pasar saham tinggi, jadi untuk apa Anda memiliki begitu banyak emas? Pada akhirnya saya pikir emas sudah selesai untuk sementara waktu, ” jelas Pavilonis.

 

Baca Juga : Cara Unik Pelaku UMKM di Medan Kreasikan Produk dengan Manfaatkan Dedaunan

 

Estimasi Harga Emas Tahun Ini

Ilustrasi Harga Emas Hari Ini di Dunia..

Analis Commerzbank menurunkan estimasi harga emas mereka untuk paruh kedua 2023 sebesar USD 50 menjadi USD 2.000 per ons.

Suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan biaya peluang untuk memegang emas batangan yang tidak menghasilkan.

Pelaku pasar melihat peluang 74,4 persen dari kenaikan suku bunga 25 basis poin pada bulan Juli, dengan penurunan suku bunga diharapkan hanya ketika 2024 dimulai.

Saat ini, pelaku pasar menunggu kesaksian Gubernur Fed Powell pada hari Rabu yang merupakan laporan rutin kepada Kongres dua kali dalam setahun tentang kebijakan moneter.

Logam Mulia Lain

Untuk harga logam mulia lain juga mengalami tekanan. Perak spot turun 3,2 persen menjadi USD 23,16 per ons, terendah dalam tiga minggu.

Platinum turun 1,4 persen pada USD 961,89, setelah mencapai level terendah sejak 29 Maret sebelumnya.

Paladium turun 1,7 persen menjadi USD 1.383,40.

 

Credit : liputan6.com

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Lebih Banyak Dari Penulis

3Comments

Add yours

+ Leave a Comment