Anak Semata Wayang Ismail Marzuki Meninggal Dunia

Estimated read time 3 min read

Jakarta, CNN Indonesia – Anak Semata Wayang Ismail Marzuki Meninggal Dunia,

Anak Ismail Marzuki, Rachmi Aziah, meninggal dunia. Ia merupakan satu-satunya pewaris dari maestro sekaligus salah satu pahlawan nasional Indonesia tersebut.

Mantan jurnalis musik yang juga pengamat musik Stanley Tulung mengabarkan hal tersebut pada Minggu (11/5). Rachmi meninggal dunia di kediamannya di Tangerang Selatan.

Telah berpulang ke rahmatullah Ibu Rachmi Aziah putri angkat pahlawan nasional Ismail Marzuki di rumahnya di bilangan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten.

Semoga tenang di sisi Yang Maha Kuasa Bu Rachmi. Aamiin YRA,” tulis Stanley.

sudah mendapat izin kepada Stanley untuk mengutip unggahan tersebut. Stanley juga mengatakan, keluarga memakam kan mendiang di TPU Petir Depok sekitar pukul 10.00 WIB.

pernah berbincang dengan mendiang Rachmi Aziah kala meliput tulisan khusus terkait Ismail Marzuki pada Mei 2018.

Rachmi Azizah, anak Ismail Marzuki.

Pada saat itu, Rachmi banyak mengisahkan kenangannya semasa kecilnya ketika hidup bersama oleh Ismail Marzuki dan istri, Eulis. Bukan hanya itu, Rachmi juga cerita

soal peninggalan dari Ismail Marzuki sekaligus polemik royalti yang ia hadapi.

Anak Semata Wayang Ismail Marzuki Meninggal Dunia,

Di usianya yang melewati kepala enam dan bercucu sepuluh kala itu, Rachmi masih cukup ingat dengan kenangan soal ayahnya itu.

Ismail Marzuki  meninggalkan Rachmi semasa ia masih berusia 8 tahun. kehilangan ayah di usia sangat belia, Rachmi hanya bisa mengenal lebih dekat Ismail Marzuki melalui cerita Eulis tentang Aa.

Kadang pula, Eulis menceritakan bahwa Ismail menitipkan pesan kepadanya untuk menjaga dengan baik Rachmi bila sang maestro telah tiada.

Pun, menurut Rachmi, pesan terpenting dari Ismail justru adalah melarang nya menjadi musisi. Rachmi tidak mengerti alasan persis Ismail melarangnya menjadi musisi.

“Tapi saya empat menjadi main band sama teman, sekitar usia 10 sampai 12 tahun. Itu saya sampai kabur-kaburan setelah pulang sekolah,

ibu galak banget kalau saya ketahuan, sampai dipukulin,” kata Rachmi sambil tertawa.

 

Baca Juga : Balon Peluncur Kapal Meledak di Karimun, 4 Orang Luka-luka

Kenangan masa kecil

Rachmi pun menyadari, meski Ismail adalah ayah angkatnya, tapi sang maestro selalu menyayanginya bak anak kandung sendiri.

Ismail dan Eulis mengangkat Rachmi ketika ia masih berusia dua bulan dari saudara Eulis, lantaran keduanya tak kunjung mendapatkan anak setelah lama menikah.

Ismail Marzuki, terlepas dari sosoknya sebagai seorang maestro besar, di mata Rachmi adalah seorang ayah yang tegas, disiplin, dan amat bertanggung jawab atas keluarganya.

Pun, Ismail disebut Rachmi selalu punya cara menyenangkan ia dan Eulis. Tak jarang, kadang Ismail juga menyenangkan Eulis dengan cara mengurus rumah tangga, seperti memasak.

Rahasia Ismail Marzuki, Sang Maestro Komponis Indonesia

“Kalau hari libur kan enggak kerja, gantian Ismail masakin buat ibu. Masak sayur asem, ikan asin, tempe dan tahu, makanan rumahan Betawi yang sederhana,” kata Rachmi, tersenyum.

Salah satu kenangan lain adalah ketika Ismail mengajak ia dan Eulis bertamasya ke Pasar Gambir, Jakarta Pusat.

Di saat yang bersamaan, Ismail ternyata mampu menghasilkan karya dari rekreasinya itu. Karya Ismail Marzuki dari Pasar Gambir adalah Kr. Pasar Gambir & Stambul Anak Jampang.

Cerita selengkapnya dari kenangan Rachmi Aziah dan Ismail Marzuki bisa dilihat di sini.

Sumber : CNNINDONESIA

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Lebih Banyak Dari Penulis

+ There are no comments

Add yours