Kini Viral Lagi, Begini Momen Anies Terima Tongkat Pangeran Diponegoro

Estimated read time 3 min read

Anies Terima Tongkat Pangeran – Anies Terima Tongkat Pangeran, Cerita soal Anies Baswedan menerima tongkat Pangeran Dipenogoro dari Belanda dan dikaitkan dengan kepercayaan soal pemimpin kembali viral diperbincangkan. Anies saat itu menjabat Mendikbud di periode pertama pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Begini momen Anies terima tongkat Pangeran Diponegoro beberapa tahun silam.

Adapun cerita ini kembali diperbincangkan setelah Anies melakukan wawancara di salah satu program stasiun televisi. Dalam acara itu, Anies juga menceritakan alasannya mengapa dirinya yang menerima benda sakral tersebut. Tayangan tersebut kemudian ramai dibahas ulang oleh sejumlah warganet, termasuk pendukung Anies sendiri.

BACA JUGA : Harga Emas Dunia Terjun Bebas Akibat Data Perumahan AS Membaik

Berdasarkan catatan pemberitaan detikcom, penyerahan tongkat itu dilakukan pada 5 Februari 2015 kepada Mendikbud Anies. Ketika itu, Anies menerima secara resmi tongkat Pangeran Diponegoro yang dikembalikan pihak Belanda. Sudah ratusan tahun tongkat itu dibawa ke negeri Belanda. Tongkat itu diambil setelah Diponegoro ditangkap.

Di Galeri Nasional, perwakilan dari Belanda Michael Bauld menyerahkan tongkat itu. Anies kemudian menerima tongkat yang selalu dibawa Diponegoro selama perang Jawa.

Selain tongkat, sejumlah benda memang lekat dengan Pangeran Diponegoro antara lain jubah, pelana, keris, dan tombak. Beberapa benda sudah disimpan di museum nasional, dan kini tongkat melengkapi kembali ke tanah air.

“Kita harus bangga dengan tongkat pusaka ini menjadi milik Tanah Air,” kata Anies dalam sambutannya pada saat itu.

Dalam kesempatan itu, Anies memegang tongkat itu. Tongkat itu kabarnya disita pihak Belanda saat Diponegoro ditangkap pada 1832 silam.

BACA JUGA : Momen Haaland Malas Lihat Logo MU di Jersey Fans

Kemudian, tongkat pusaka tersebut dipajang di ruang pusaka Gedung A Galeri Nasional dalam eksibisi ‘Aku Diponegoro: Sang Pangerang dalam Ingatan Bangsa, dari Raden Saleh hingga Kini’. Bersamaan dengan tombak perang miliknya dan pelana kuda Diponegoro.

Tanggapan Jubir Anies

Juru bicara Anies Baswedan, Sudirman Said, menanggapi perbincangan viral tersebut. Ia mengaku baru mengetahui hal tersebut usai menonton televisi. Anies pun, kata dia, sudah menjelaskan bahwa momen itu merupakan ketidaksengajaan.

“Saya juga baru tahu ketika menonton satu prgram di televisi ya. Tapi Pak Anies sudah menjelaskan bahwa itu sebetulnya koinsiden saja,” kata Sudirman Said di Sekretariat Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/6/2023).

Sudirman mengatakan, kala itu Anies menerima tongkat tersebut karena tiba-tiba presiden berhalangan hadir. Sehingga, Sudirman Said mengatakan, Anies yang sebagai menteri harus mewakili presiden.

“Sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pasti ngurusin yang begitu dan rupanya ketika sudah diacarakan tiba-tiba pak presidennya harus berangkat tugas ke luar kota ya otomatis yang mewakili negara kan menterinya,” sebutnya.

Terkait adanya kepercayaan bahwa yang memegang tongkat tersebut akan menjadi pemimpin, Sudirman pun berharap demikian. Dirinya pun kembali menegaskan bahwa yang dilakukan Anies merupakan tugas negara.

Reporter : Adrial Akbar
Credit : Detik.com

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Lebih Banyak Dari Penulis

+ There are no comments

Add yours