Berani Kritik Dedi Mulyadi, Aura Cinta Ingin Masuk UI, Gubernur Jabar: Lebih Pintar dari Saya

Estimated read time 3 min read

Beritapatriot Berani Kritik Dedi Mulyadi, Aura Cinta Ingin Masuk UI, Gubernur Jabar: Lebih Pintar dari Saya, Pantas Aura Cinta, gadis viral yang berani komentari Dedi Mulyadi soal kebijakannya

larangan study tour dan acara wisuda jenjang SMP hingga SMA. Sebelumnya, Aura Cinta viral karena aksinya memberikan kritikan pedas atas kebijakan Dedi Mulyadi.

Ia meluapkan curhatan soal umahnya yang berada di bantaran kali Bekasi digusur karena kebijakan Dedi Mulyadi.

Selain itu, kritikan Aura Cinta juga disorot karena mengomentari kebijakan Dedi Mulyadi soal wisuda.

Berani Kritik Dedi Mulyadi

Ia mengungkap ketidaksetujuan jika acara perpisahan di sekolah ditiadakan karena kebijakan Dedi Mulyadi.

Diketahui gadis di Bekasi itu tidak setuju dengan kebijakan Gubernur Jabar itu untuk membela adiknya yang masih sekolah di SMP.

Aura Cinta meminta agar kebijakan Dedi Mulyadi menghapus acara wisuda atau acara perpisahan untuk TK-SMA itu dikaji ulang.

“Kalau misalnya bisa, wisuda itu pengeluarannya lebih sedikit, tetep ada wisuda,” ujarnya. Menurut Aura, semua murid seharusnya bisa merasakan acara perpisahan di sekolah.

Sayangnya, aksi protes dan kritikan Aura Cinta itu menuai kontroversi. Dalam debat tersebut, argumen Aura Cinta menjadi sorotan warganet.

Namun ada pula yang justru memuji Aura Cinta karena keberaniannya meski argumennya tidak kuat.

Berani Kritik Dedi Mulyadi, Aura Cinta Ingin Masuk UI, Gubernur Jabar: Lebih Pintar dari Saya

Baca jugaTrump Siap Menarik Tarif

Di sisi lain, Dedi Mulyadi yang meladeni dan berusaha memberikan jawaban atas kritikan Aura juga turut menuai kontroversi.

Pasalnya, Dedi Mulyadi mempublikasikan debatnya tersebut sehingga seakan-akan mempermalukan Aura Cinta, gadis yang berani mendebatnya tersebut.

Bahkan sejumlah warganet menduga tayangan debat Aura Cinta dengan Dedi Mulyadi itu hanya settingan.

Hal ini menjadi pembicaraan sebagian warganet setelah terungkap sosok Aura Cinta yang merupakan bintang iklan pinjol hingga artis figuran sinetron.

Sementara itu menanggapi tuduhan settingan itu, Dedi Mulyadi memberikan respons.

Dedi menanggapi kecurigaan sebagian netizen ini dengan tidak berprasangka buruk.

Soal tuduhan kehadiran Aura Cinta di tengah konflik itu settingan, Dedi Mulyadi mengaku ikhlas.

“Saya tidak tahu (settingan), saya anggap anak itu ikhlas,” ungkap Dedi Mulyadi.

“Saya mah gak berprasangka buruk, saya berprasangka baik”

TERLIBAT PERDEBATAN- Aura Cinta adalah mantan bintang iklan pinjol yang viral lantaran terlibat perdebatan dengan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Aura tidak setuju Dedi menghapus kebijakan study tour sekolah.

 

Apalagi Aura Cinta berencana ingin kuliah di Universitas Indonesia, salah satu kampus ternama.

Mendengar keinginan Aura Cinta ingin kuliah di UI, Dedi Mulyadi pun lantas memuji gadis ini.

“Bagus lah. Orang Filsafat kan pinter-pinter, lebih pinter dari saya,” tutur Nya sambil tersenyum.

Aura Cinta juga mengatakan telah mendaftar UI. “Tinggal ujian tanggal 28,” ucapnya.

Sosok Aura Cinta

Aura Cinta ternyata bukanlah remaja biasa. Ia rupanya ternyata sempat beberapa kali wara-wiri di televisi.

Gadis berambut panjang itu pernah mengikuti kegiatan syuting sinetron, iklan hingga acara hiburan.

Hal tersebut diketahui dari akun Instagram nya

Berani Kritik Dedi Mulyadi, Aura Cinta Ingin Masuk UI, Gubernur Jabar: Lebih Pintar dari Saya, Aura Cinta membagikan beberapa cuplikan saat ia muncul di sinetron sebagai figuran.

Bahkan, Aura juga pernah muncul di program TV berjudul Garis Tangan yang dipandu Uya.

Akan tetapi, di acara tersebut, Aura memperkenalkan diri sebagai Aura, wanita dewasa berusia 22 tahun.

“Kamu namanya siapa?” tanya Uya Kuya dalam tayangan Garis Tangan satu tahun lalu. “Lady,” ujar Aura.

Dalam acara bersama Uya Kuya itu, Aura mengikutinya karena hendak mencari jodoh.

Tidak hanya tampil di acara hiburan TV, Aura rupanya juga pernah membintangi iklan pinjol.

Anda Mungkin Juga Menyukainya

Lebih Banyak Dari Penulis

+ There are no comments

Add yours