RS Indonesia di Gaza –
Lembaga Kemanusiaan MER-C meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar menyampaikan penderitaan rakyat di Jalur Gaza saat bertemu Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan mendesak dunia untuk segera mengadakan gencatan senjata.
Hal ini disampaikan Ketua Presidium MER-C Indonesia Sarbini Abdul Murad agar Jokowi melakukan segala kemampuan dan kapabilitas yang dimiliki untuk dapat menyelamatkan RS Indonesia di Gaza.
“Kami berharap, pada kesempatan pertemuan dengan Presiden AS Joe Biden, Bapak dapat menyampaikan hal ini, memberikan tekanan kepada dunia, khususnya AS agar segera mengadakan gencatan senjata di Jalur Gaza dan menyelamatkan Rumah Sakit Indonesia dari serangan Israel,” ujar Murad, dilansir dari Antara, Minggu (12/11/2023).
Dalam surat itu, Murad mengatakan bahwa selama 36 hari berlangsungnya agresi Israel yang membabi buta yang melakukan pembunuhan dan pembantaian massal terhadap rakyat sipil Jalur Gaza telah menewaskan ribuan jiwa dan melukai puluhan ribu lainnya tanpa bisa mendapat penanganan yang layak.
Pemukiman warga, tempat ibadah baik masjid maupun gereja, sekolah, lokasi pengungsian, fasilitas umum bahkan rumah sakit di Jalur Gaza tidak luput dari sasaran kebrutalan militer Israel.
Rumah sakit kehabisan obat-obatan, tidak memiliki listrik karena kehabisan bahan bakar akibat dari blokade Israel di Jalur Gaza, Palestina.
RS Indonesia di Gaza, yang dibangun dari dana rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke tak luput menjadi sasaran dan difitnah sehingga melegitimasi serangan Israel.
baca juga :
+ There are no comments
Add yours